Rabu, 30 Oktober 2013

Sekilah Lokakarya SAR Mahasiswa di Tahun 1992

Lokakarya dan Diklat
SAR Mahasiswa ke-IV se-Indonesia.

Ujung pandang, 18 Juli - 14 Agustus 1992



Hakekat "Search and Rescue" adalah suatu kegiatan kemanusian sesuai dengan filsafat pancasila yang merupakan kewajiban moral setiap orang, meliputi segala upaya dan kegiatan pencarian,pemberian pertolongan dan penyelamatan jiwa manusia dari berbagai musibah, baik dalam penerbangan, pelayaran, maupun bencana lainnya. Mahasiswa sebagai unsur pemuda dan bagian integral dari bangsa indonesia merasa terpanggil oleh misi kemanusiaan tersebut dengan keikhlasan murni, terdorong untuk meningkatkan dinamika peranan dan partisipasi mahasiswa/pemuda melalui ide melahirkan dan mendirikan organisasi kemanusiaan dengan Forum Koordinasi SAR Perguruan Tinggi, sebagai salah satu wujud pengamalan dari Tri Dharma perguruan tinggi, yaitu: Pengabdian pada Masyarakat. 

Lokakarya SAR Mahasiswa ini berlangsung di Universitas Hasanuddin Bertempat di Gedung Pertemuan Ilmiah(GPI)
pada hari Minggu dan Senin: tanggal 18-20 Juli 1992 dengan Ketua pelaksana Dodi Sanjaya SAR 1050390-UH.
Presentase rancangan konsepsi SAR Mahasiswa Indonesia dari Unit SAR Univ. Padjajaran Bandung, Unit SAR Univ. Sebelas Maret Solo, dan UKM SAR Univ. Hasanuddin Makassar
Dalam Loka karya menghasilkan beberapa point penting. Salah satunya adalah:

  1. Hasil Rumusan sidang Komisi C Kode Etik SAR Perguruan Tinggi Negeri. Yang berbunyi;
    1. Bertakwa Kepada Tuhan yang maha esa dan sadar akan tanggung jawabnya pada bangsa dan negara
    2. Bertanggung jawab atas dasar kemanusiaan dengan sifat sukarela tanpa memandang suku, agama, dan golongan.
    3. Menjunjung tinggi ideologi negara dan Tri Dharma Perguruan tinggi
    4. Menghormati adat kebiasaan yang berlaku dalam Masyarakat.
    5. Memelihara dan mempererat tali persaudaraan dan peraturan demi tercapainya tujuan.
  2.  Forum Koordinasi SAR Perguruan tinggi (FKSPT) adalam forum koordinasi yang terdiri dari unit-unit SAR perguruan tinggi. FKSPT bukan merupakan lembaga/badan, tetapi merupakan suatu wahana bagi anggota dalam mengiventarisir potensi SAR, tukar menukar informasi, menentukan program bersama dan lain-lain. Ketetapan yang dihasilkan FKSPT harus dilaksanakan oleh anggota-anggotanya. Pendidikan dan latihan dari wiliayan lain dapat diikuti oleh wilayah lain.
  3. Standar Minimal materi Pendidikan dan Latihan SAR Mahasiswa. Dari 72 peserta yang ada, terdapat Akbar Tanjung yang menjabat Mentri pemuda dan Olahraga. Dalam sambutannya, Akbar Tanjung menyambut baik diadakannya Lokakarya dan DIKLAT tersebut dengan harapan dan pesan sebagai berikut:
    1. Pergunakanlah forum ini dengan sebaik-baiknya untuk menyamakan visi dan persepsi bagi pengembangan kegiatan SAR dilingkungan mahasiswa. Sebagai bagian dari kegiatan pengabdian pada masyarakat.
    2. Pengembangan organisasi harus dilakukandengan peningkatan sosialisasi melalui modus kegiatan yang menarik, membentuk unit-unit SAR disetiap perguruan tinggi, menata organisasi dan manajemnnya, melengkapi dan mempernaharui peralatan, sarana dan fasilitas lainnya.
    3. Meningkatkan komunikasi dan koordinsasi dengan BASARNAS, Depertemnt Perhubungan, Kepolisian serta instansi lain yang terkait, baik dalam rangka bimbingan maupun pelaksanaan tugas di lapangan.
    4. Mengingat kegiatan dibidang SAR ini sarat dengan teknologi, khususnya teknologi komunikasi dan transportasi, maka perlu dilakukan langkah-langkah penjajakan kerja sama dengan pihak swasta dalam rangka mendukung penyediaan peralatan yang dibuthkan.
Torehan sejarah ini terselib di usia SAR Unhas yang akan beranjak 28 tahun di Juni 2014 nanti. Semoga apa yang baik dalam tulisan ini dapat mengispirasi saudara-saudara sekalian (R461.red).

*(Disadur dari berbagai pustaka SAR UNHAS)

Repost pada sebuah catatan Facebook SAR UNHAS MAKASSAR

Selasa, 29 Oktober 2013

Siaga Sumpah Pemuda ke-85

28 Oktober 2013. Seperti tahun sebelumnya salah satu unit kegiatan mahasiswa yakni SAR rutin melaksanakan kegiatan antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya segala hal yang tidak diinginkan pada kegiatan pendakian. Kegiatan antisipasi ini dilakukan dalam bentuk siaga. Pada kesempatan kali ini SAR Unhas menurunkan dua SRU( tim) untuk kegiatan Siaga Sumpah Pemuda tahun ini. Kegiatan siaga kali ini di pusatkan pada dua lokasi yakni Puncak Gn. Bawakaraeng dan Lembah Ramma. Adapun personil yang diturunkan sebanyak tiga orang untuk SRU Puncak dan dua Orang ke Ramma.
Pada tanggal 26 Oktober 2013 Tim tiba di Lembanna (Rumah Tata Munding). Perjalanan menuju puncak dilakukan pada malam hari dan ditargetkan camp di pos 5 sebelum menuju puncak. Sedangkan untuk SRU Ramma di targetkan langsung camp di Ramma.
SRU puncak kemudian melanjutkan perjalanan ke puncak pada hari minggu 27 Oktober 2013. Sekitar pukul 12.00 SRU tiba di Pos 8 untuk beristirahat dan makan siang. Awalnya kami merencanakan perjalanan pada pukul 14.00 namun kondisi cuaca berkata lain. Prediksi Tata Munding bahwa sore nanti akan turun hujan di Puncak dan perdiksi itu betul terjadi. Kami pun harus menunggu beberapa saat sebelum melanjutkan perjalanan.
Dari hasil pendataan yang kami lakukan di puncak terdapat kurang lebih 193 orang. Angkah ini jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan hasil pendataan di Ramma yang mencatat kurang lebih 700 orang turut meramaikan tempat tersebut. Namun, walaupun jumlahnya lebih sedikit upacara sumpah pemuda tetap dilaksanakan.
Selain SAR Unhas ada beberapa potensi sar yang kami temukan diantaranya Tim dari NERS Unhas, SAR Pramuka danTBM Calcaneus (am2306.red)

Kamis, 24 Oktober 2013

Peran SAR UNHAS dalam DIKLAT SAR Nurul Huda Angkt. I Kec. Bone-Bone Kab. Luwu Utara

Salam Avignam...
semoga kesejahteraan selalu tercurahkan bersama kita, alam, dan semua..

Imran Evantri dalam Sambutannya
mewakili Instruktur-Instruktur dari SAR UNHAS
Jum'at 18 Oktober hingga Kamis 24 Oktober 2013, bertempat di Bungadidi digelar pendidikan dan Latihan SAR Nurul Huda angkatan I. Pendidikan yang diikuti oleh 17 Peserta ini digelar oleh Pondok Pesantren Islam Nurul Huda. Dalam penyelenggaraannya, SAR UNHAS diberikan kepercayaan untuk menjadi instruktur dalam pelaksaan DIKLAT tersebut. SAR UNHAS menurunkan 4 Instruktur dalam Pelaksanaan DIKLAT tersebut, Diantaranya: Imran Evantri [SAR 4262011 - UH (Kordinator)], Ayub Rajiman [SAR 3791506 - UH], Basir Nurdin [SAR 4061708 - UH] dan Nur Syamsiah [SAR 4282011 - UH]. 

Dalam pelaksanaan DIKLAT SAR Angkatan pertama ini turut juga dihadiri rekan-rekan dari SAR MALILI Luwu-Timur dalam menyokong pelaksanaan teknis DIKLAT tersebut. Dengan lahirnya Rescuer-rescuer muda di tanah Luwu, semoga selalu memegang teguh amanah kemanusiaan yang diemban....

Avignam Jagat Samagram

Kamis, 17 Oktober 2013

PERISTIWA KEBAKARAN GUNUNG BAWAKARAENG


AVIGNAM JAGAT SAMAGRAM

Rabu, 16 oktober 2013, pukul 12.30 wita. Peristiwa kebakaran hutan kembali mewarnai torehan sejarah dari sekian kebakaran yang pernah terjadi di pegunungan Bawakaraeng. Kebakaran diketahui setelah salah satu Anggota SAR Unhas yang lagi memasang Antenna Eksternal Radio Komunikasi yang berada di Basecamp/Pos Komando Kediaman Tata Mudding (salah satu anggota kehormatan SAR Unhas), melaporkan telah melihat gumpalan asap hitam yang mewarnai birunya langit lembanna pada hari itu yang diperkirakan berasal dari Pos 1 jalur pendakian Bawakaraeng.

Untuk memastikan kebakaran tersebut benar ada atau tidak, DANSRU SAR Unhas langsung menugaskan 8 Rescuer SAR Unhas bersama dengan 1 Rescuer SAR Unm yang turut bertugas mengecek kemungkinan ada pendaki yang terjebak dan mengisolir rembetan api agar tidak meluas.

Sekitar 50 meter sebelum Pos 1, personil mulai menemui si jago merah melalap pepohonan dan
rerumputan kering pada sisi kanan jalur pendakian Bawakaraeng, setelah di cek ternyata
api sudah merembet sampai jalur pendakian menuju Lembah Ramma. Tanpa mengesampingkan keselamatan personil mulai menyebar untuk berupaya mengisolir rembetan api dengan peralatan seadanya.

Cakupan api semakin meluas akibat terik matahari dan hembusan angin, hal ini sempat membuat personil kewalahan menangani kobaran api yang semakin menjadi-jadi. Pukul 15.30 wita, sebanyak 7 Personil Maggala Agni tiba di lokasi kebakaran lengkap dengan alat pemadam kebakaran Portable (Jet Shootter) langsung bekerja membantu pemadaman titik-tik api.

Pukul 17.30 wita, rembetan api akhirnya berhasil di Isolir dan dipastikan benar-benar padam.
Mengenai penyebab kebakaran belum bisa dipastikan.

#PrayForBawakaraeng #savebawakaraeng (R459.red) .

"10-99"

"DAMAILAH BUMI BESERTA ISINYA"



Senin, 26 Agustus 2013

SIAGA KEMERDEKAAN ke-68

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) SAR Universitas Hasanuddin kembali melakukan siaga Kemerdekaan yaitu Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 2013.
Maraknya Upacara-upacara kemerdekaan yang dilakukan para pendaki digunung, sebagai putusan dari SAR Unhas untuk melakukan Siaga digunung sebagai antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.
Untuk siaga kemerdekaan pada tahun ini, difokuskan pada 2 titik siaga

Minggu, 28 Juli 2013

Gema Ramadhan SAR Unhas 1434 H

Sabtu, 27 Juli 2013
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Search And Rescue (SAR) Universitas Hasanuddin kembali mengadakan kegiatan rutin yaitu Buka Puasa Bersama. Kegiatan ini dilakukan selain menggandakan pahala, juga sebagai ajang silaturrahmi dan indahnya berbagi.